Subscribe

RSS Feed (xml)

Powered By

Skin Design:
Free Blogger Skins

Powered by Blogger

05 July 2007

Sentani : Di Yahim, Puluhan Ternak Ayam Mati, Dinas Terkait Diminta Segera Ambil Tindakan

(Cenderawasih Pos, Rabu 4 Juli 2007)
SENTANI - Kalau sebelumnya masyarakat di Kabupaten Jayapura dikagetkan dengan munculnya kasus flu burung di Distrik Sentani Kota dan Waibu, maka kali ini terjadi di Kompleks Diklat Pertanian Yahim, Sentani. Pasalnya, puluhan ternak ayam warga mati secara mendadak.Dari beberapa warga yang ditemui Cenderawasih Pos mengungkapkan bahwa sejak hari Sabtu (30/6) kemarin, puluhan ternak yang mereka pelihara secara bertahap mati secara mendadak. Seperti yang diungkapkan oleh Tanyoga, ayam-ayam piarannya mati secara mendadak, meski pihaknya sudah memberikan vaksin ND kepada ayam-ayamnya, ternyata tetap mati juga secara mendadak.

“Baik ayam induk maupun anak-anak ayam saya sudah ada hampir 30 ekor yang mati,”ujar Tanyoga yang mengaku saat ini tinggal 2 ekor ayam yang dimiliknya.Sementara itu, Devi Kumaat yang tinggal di samping rumah Tanyoga juga membenarkan kematian mendadak yang menyerang ternak ayamnya. Dikatakan bahwa ayam-ayam yang semula sehat, dalam beberapa jam sudah ada yang terlihat kehilangan keseimbangan dan mati dengan mengeluarkan lendir di bagian mulutnya. “Bagian kepala dan kaki ayam juga terlihat merah kebiru-biruan, seperti gejala flu burung,”ungkap Devi.

Sementara itu Kepala Dinas Peternakan Rachmat Suherman, S Sos saat dikonfirmasi membenarkan bahwa penyakit flu burung di Kabupaten Jayapura,saat ini sudah merambah di tiga distrik. “Untuk mencegah penyebarannya, kami selalu lakukan upaya bio security (pengamanan) di daerah-daerah yang ditemukan ternak unggas yang mati secara mendadak,”ungkap Rachmat Suherman saat ditemui di kantor bupati, Senin (2/7) kemarin.Untuk melakukan pemusnahan ternak unggas secara massal di daerah-daerah yang diketahui positif terkena flu burung ini, Rachmat mengaku belum bisa melakukan karena hal tesebut perlu kebijakan khusus dari Bupati Jayapura. Sedangkan untuk daerah radius 1 km dari tempat ditemukan ternak unggas yang mati karena flu burung ini diminta kesadaran warga masyarakat untuk memusnahkan ternak unggas yang dicurigai rawan terjangkit flu burung. “Kasus flu burung ini cenderung pada ayam kampung, sedangkan untuk ayam potong belum yang sudah divaksin dari pabrik belum banyak yang terkena flu burung,”ungkap Rahmat. (tri)

No comments:

Foto Pilihan : SENAM BERSAMA DALAM RANGKA HARI MALARIA SEDUNIA KE-3

Foto Pilihan : SENAM BERSAMA DALAM RANGKA HARI MALARIA SEDUNIA KE-3
Staf KKP Kelas II Jayapura Photo Bersama Setelah Kegiatan