Presiden Susilo Bambang Yudhoyono diharapkan meninjau kembali kerja sama dengan Lembaga Riset Naval Medical Research Unit atau Namru-2 yang dikelola Angkatan Laut Amerika Serikat. Kepentingan bangsa harus diutamakan dan martabat bangsa pun harus ditegakkan.
”Kerja sama itu akan dilihat kembali. Apakah akan diratifikasi lagi atau tidak? Pemerintah tidak akan mengorbankan rakyatnya. Jangan sampai membuat keputusan yang merugikan bangsa,” kata Staf Khusus Presiden Bidang Pertahanan Keamanan Irvan Edison dalam diskusi yang diselenggarakan Indonesia Club di Jakarta, Jumat (20/6).
”Kerja sama itu akan dilihat kembali. Apakah akan diratifikasi lagi atau tidak? Pemerintah tidak akan mengorbankan rakyatnya. Jangan sampai membuat keputusan yang merugikan bangsa,” kata Staf Khusus Presiden Bidang Pertahanan Keamanan Irvan Edison dalam diskusi yang diselenggarakan Indonesia Club di Jakarta, Jumat (20/6).
Lebih lanjut klik : http://www.kkp-jayapura.com/ind/berita.php?ids=120&kel=1
No comments:
Post a Comment