Sesuai dengan PERMENKES NOMOR 356/MENKES/PER/IV/2008 tentang organisasi dan tata kerja kantor kesehatan pelabuhan, salah satu tugas KKP adalah Surveilans Epidemologi, oleh karena itu KKP Kelas II Jayapura telah membentuk TIM Surveilans Tahun 2010.
Pembentukan TIM ini juga berdasarkan pada Kepmenkes RI No III.6/VIII Tahun 2003 dimana setiap instansi kesehatan, pemerintah dan lembaga kesehatan masyarakat dan swasta wajib menyelenggarakan Surveilans Epidemologi.
Adapun hal-hal yang dibicarakan dalam pertemuan ini adalah :
1. Pemantapan Pembentukan TIM Surveilans Epidemologi.
2. Tugas dan Tanggung Jawab TIM Surveilans Epidemologi.
3. Menentukan Variabel masing-masing seksi yang akan dijadikan bahan analis.
Pertemuan ini dihadiri oleh Ka. SUbag TU dan para Ka. Sie serta Staf KKP Jayapura.
Melalui Hasil kesepakatan bersama maka terbentuklan susunan TIM Surveilans Epidemologi sebagai berikut :
1. Penanggung Jawab : Kepala KKP Kelas II Jayapura
2. Ketua : Ka. Sie Karantina & SE
3. Wakil Ketua : Ka. Sie PRL
4. Sekretaris : Ka. Sie UKLW
5. Anggota : Perwakilan dari masing-masing Seksi
10 May 2010
PERTEMUAN PERENCANAAN ANGGARAN TAHUN 2011
Untuk lebih memaksimalkan dalam hal pengelolaan anggaran 2011 dan untuk memudahkan dalam penyusunan RKAKL 2011 maka Pada tanggal 1 Mei 2010 bertempat di Restoran Hotel Yudisyah Jayapura diadakan Pertemuan Perencanaan Anggaran 2011 Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Jayapura. Acara ini dihadiri oleh seluruh staf Kantor induk dan para koordinator Wilker KKP Kelas II Jayapura.
Acara ini membahas rencana anggaran oleh masing-masing wilker dan seksi-seksi. Selain itu juga membahas tentang tata cara pengumpulan point untuk menjabat sebagai staf fungsional.
05 May 2010
SENAM BERSAMA DALAM RANGKA HARI MALARIA SEDUNIA KE-3
Dalam rangka memeriahkan Hari Malaria Sedunia Ke-3 pada tanggal 25 April 2010, Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Jayapura pada tanggal 30 April 2010 selain melakukan pengobatan gratis bagi instansi terkait dan ABK di sekitar wilayah pelabuhan Jayapura, juga melakukan senam bersama instansi terkait yang terdiri dari Dinas Kesehatan Kota Jayapura, PT.Pelindo, Administrasi Pelabuhan, KP3 Laut, Bea Cukai, Balai Karantina Pertanian dan Kantor Imigrasi serta Agen Perusahaan Pelayaran di pelabuhan jayapura.
Acara senam bersama di buka oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura, sekaligus penyerahan kelambu secara simbolis kepada ketua TKBM yang selanjutnya akan dibagikan kepada buruh pelabuhan yang khususnya mempunyai anak balita atau ibu hamil dengan harapan dapat mengurangi jumlah penderita/kematian akibat malaria di Papua lebih khususnya kota Jayapura.
04 May 2010
INFO JUMANTIK
Masih dalam rangka memperingati hari malaria sedunia ke-3 dan Dalam rangka mencegah penularan penyakit DBD dan Malaria di Wilker Wamena, Maka Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Jayapura pada tanggal 24 April 2010 telah melakukan pelatihan bagi para pencari jentik sebanyak 10 Orang yang bertempat di Aula Rumah Sakit Umum Daerah Wamena.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Kepala Dinas Kesehatan Wamena , Bapak Agustinus Aronggear sekaligus menyerahkan peralatan Jumantik (Jumantik Kit) secara simbolis kepada salah satu peserta Jumantik.
Adapun materi yang diberikan oleh kepala seksi PRL KKP Kelas II Jayapura, Bapak Edison Koibur, SKM yaitu tentang prosedur pelaksanaan pengambilan jentik/identifikasi serta upaya pencegahannya.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membantu petugas dalam pelaksanaan survey guna mendapatkan data yang cepat, tepat dan akurat. Serta diharapkan para Jumantik mampu untuk memberikan informasi yang akurat tentang upaya pencegahan nyamuk penyebab DBD/Malaria kepada masyarakat di perimeter maupun Buffer area.
26 April 2010
PEMERIKSAAN KESEHATAN GRATIS DALAM RANGKA HARI MALARIA SEDUNIA KE-3
Indonesia merupakan salah satu Negara di dunia yang masih beresiko terhadap malaria karena sampai dengan tahun 2007, 80% Kabupaten / Kota di Indonesia masih endemis malaria, termasuk di Jayapura ini. Lokasi yang endemis malaria adalah desa-desa yang terpencil dengan sarana transportasi yang sulit dan akses pelayanan kesehatan masih rendah. Masalah kesehatan yang lain yang juga perlu segera ditangani saat ini adalah semakin meningkatnya jumlah kasus penderita IMS dan HIV. Dengan semakin meningkatnya jumlah penderita maka masalah IMS dan HIV/AIDS saat ini bukan hanya masalah kesehatan dari penyakit menular semata, tapi sudah menjadi masalah kesehatan masyarakat yang sangat luas. Oleh karena itu penanganan terutama dari segi medis harus lebih ditingkatkan, kegiatan pemeriksaan dan pengobatan harus serutin mungkin dilakukan terutama pada seseorang yang berperilaku beresiko tinggi. Dengan mengetahui status kesehatan lebih dini diharapkan pengobatan dapat lebih efektif, penularan dapat semakin dicegah, jumlah kematian akibat HIV/AIDS dapat dikurangi.
Saat ini selain penyakit-penyakit menular, penyakit tidak menular pun harus mendapat perhatian, karena juga berpotensi menimbulkan wabah. Ini ditunjukkan dengan semakin bertambahnya jumlah penderita penyakit tidak menular. Selain jumlah penderita yang semakin bertambah, akibat-akibat yang ditimbulkan seperti kematian dan kecacatan yang dapat berdampak negatif bagi kehidupan penderita selanjutnya juga menjadi masalah serius yang harus segera di atasi.
Sehubungan dengan hal tersebut diatas dan dalam rangka memperingati Hari Malaria Sedunia yang ke-3 maka pada tanggal 20 dan 21 April 2010 Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Jayapura akan melakukan pemeriksaan kesehatan di wilayah kerja Pelabuhan Laut. Tujuan dilakukaknnya pemeriksaan kesehatan ini adalah Terlaksananya kegiatan pemeriksaan kesehatan di lingkungan pelabuhan laut Jayapura dalam rangka memperingati hari malaria sedunia.
Pemeriksaan kesehatan gratis ini meliputi pemeriksaan fisik umum, pemeriksaan Laboratorium darah seperti Kolesterol, gula darah, plasmodium, pemeriksaan EKG, pemeriksaan IMS dan lain-lain.
Sasaran pelaksanaan kegiatan ini adalah para instansi terkait diwilayah pelabuhan antara lain TKBM, KP3 Laut, KPLP, ABK dan masyarakat sekitar dimana kurang lebih 150 orang yang datang memeriksakan diri.
19 April 2010
Coffee Morning KKP Kelas II Jayapura Wilker Bandara Wamena
Untuk peningkatan pelaksanaan Tupoksi dan memberikan Informasi kepada Pemerintah Daerah (PEMDA) Kabupaten Jayawijaya terhadap keberadaan KKP Kelas II Jayapura di Bandara Wamena, KKP Kelas II Jayapura menggelar Coffe Morning bersama Pemerintah daerah, dalam hal ini diwakili Asisten I Setda Kabupaten Jayawijaya Petrus Mahuse, Instansi Teknis seperti Kepala DInas Kesehatan Kabupaten Jayawijaya Agus Aronggear, Direktur RSUD Wamena kota yang sekaligus dokter Konsultan Wilker Bandara Wamena dr. Anthonius Manaor, dan para Airlines di ruang Meeting Hotel Baliem Pilamo Wamena, Rabu (14/4).
06 April 2010
Kapal Pesiar MS. Amadea Mengunjungi Jayapura
Pada tanggal 25 Maret 2010, Ms. Amadea yang berbendera Bahamas dengan crew 304 orang dan membawa penumpang Mancanegara sebanyak 421 orang yang Setelah berlayar dari Pabaul (Papua New Guinea), menyinggahi Pelabuhan Jayapura.
TIM terkait di wilayah Pelabuhan Jayapura dan khususnya TIM KKP Jayapura melakukan pemeriksaan terhadap kapal pesiar tersebut.
Kegiatan yang dilaksanakan oleh TIM dari KKP Jayapura meliputi :
- Seksi Karantina : Pemberian Free Practive, pemeriksaan dokumen SSCEC, ICV, Narkotik List, Crew List, Passenger List.
- Seksi PRL : Pemeriksaan Sanitasi Kapal.
- Seksi UKLW : Menyediakan layanan Ambulance dan kunjungan ke Poliklinik Kapal untuk melakukan pemeriksaan kelengkapan Obat-obatan.
Para penumpang kapal pesiar ini juga mengunjungi Kota Jayapura untuk melihat keindahan pemandangan Pulau ini. Mereka juga mengunjungi tempat bersejarah seperti Tugu Mc. Arthur dan Danau Sentani. Serta tak lupa mereka mengunjungi pasar Hamadi yang merupakan tempat penjualan souvenir Khas Papua.
31 March 2010
PENGENDALIAN NYAMUK PENYEBAB DBD
Sebagai salah satu bentuk untuk mencegah terjadinya penularan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di wilayah Pelabuhan Laut Jayapura dan Bandara Sentani, baik parimeter maupun Buffer area, Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Jayapura telah melaksanakan kegiatan Abatisasi dan Fogging dengan menggunakan mesin swing fog dan Ultra Low Volume (ULV) dengan tujuan untuk membunuh Aedes Aegypti baik stadium jentik maupun stadium dewasa.
Sasaran pelaksanaan kegiatan ini pada bangunan-bangunan perkantoran maupun sarana umum seperti Terminal, Pelabuhan dan beberapa tempat yang dianggap merupakan breading place baik jentik maupun nyamuk dewasa.
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 17-19 Maret 2010 di Wilayah Pelabuhan Laut Jayapura dan tanggal 24-26 Maret 2010 di Wilayah Bandar Udara Sentani.
Subscribe to:
Posts (Atom)